Yogyakarta (19/8) – Dalam pertepatan moment peringati HUT RI ke 77, Lazismu Daerah Istimewa Yogyakarta menyalurkan dana pendidikan sebesar 189 juta, dengan alokasi sumber dana berasal terkumpulnya Zakat, Infaq, dan Sodaqah (ZIS)
Dalam acara pentasyarufan dana pendidikan Lazismu DIY dihadiri oleh pimpinan Lazismu wilayah dan daerah, pimpinan wilayah Muhammadiyah DIY, perwakilan bidang kemahasiswaan Universitas Ahmad Dahlan dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, peserta penerima beasiswa Sang Surya, dan orang tua wali. Di Gedung Muhammadiyah DIY
Sesuai amanat di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lazismu, penyelenggarakan program pentasyarufan sesuai dalam enam pilar, salah satu pilar yaitu pendidikan yang sedang dijalankan meliputi program Beasiswa Sang Surya, Beasiswa Mentari, Save Our School, dan Peduli Guru
“ Terdapat dua program beasiswa, Sang Surya dan Mentari, untuk program Beasiswa Sang Surya menjadi fokus gerakan Lazismu tingkat wilayah dengan sasaran penerima adalah mahasiswa dan untuk Beasiswa Mentari untuk fokus gerakan di tingkat daerah dengan sasaran penerima adalah siswa dari jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK” ujar Cahyono ketua Lazismu DIY
Melalui kekuatan kantor yang berada di daerah, cabang, hingga di tingkat Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), Lazismu DIY mensinergikan pilar pendidikan terkhsusunya Lazismu berada di Kampus Muhammadiyah seperti UMY, UAD, dan UNISA. Perumusan pola penyaluran dana pendidikan sesuai tingkat akan terarah sesuai tepat sasaran
Pola beasiswa ini melibatkan beberapa Mejelis, lembaga, dan Ortom PWM DIY dalam pemberdayaan mahasiswa. Seperti pada Beasiswa Sang Surya, kolaborasi dengan Majelis Dikdasmen untuk penentuan penerima manfaat sekaligus assessment, kemudian dalam hubungan dengan IMM dan IPM adalah untuk pemberdayaan kader, penguatan keislaman dan kemuhammadiyahan
“Sebagai wujud komitmen Muhammadiyah dalam pengembangan SDM dalam bidang pendidikan, program ini sangat strategis, sesuai keistimewaan Jogja dikatakan kota pelajar. Dan juga penguatan pendidikan salah satu amanah dari muktamar Muhammadiyah ke 47 di Makasar” kata Tasman Hamimi wakil ketua PWM DIY dalam penyampaian amanat
Selain itu, apresiasi dari PWM DIY untuk Lazismu DIY atas pelaksanaan program yang dicanangkan. Menurutnya, maju mundurnya suatu kaum tergantung pendidikannya. Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Bapak Tasman kepada dermawan dan muzaki yang telah menitipkan zakat, infaq, dan shodaqah nya kepada Lazismu. Berharap program ini merupakan salah satu kegiatan penerus keder perjuangan Muhammadiyah
Salah satu penerima beasiswa Sang Surya, Syaima’ Rihan Fasyir mahasiswa program studi Farmasi Universitas Ahmad Dahalan menyampaikan, mendapatkan beasiswa ini akan lebih mempermudah dalam kuliah dan juga mengharapkan setelah ini dapat memberikan kontribusi banyak ke dalam masyarakat dengan mengimplemntasikan ilmu yang sudah di dapat semasa kuliah
Selain menyalurkan program di bidang pendidikan, Lazismu DIY memiliki program di bidang ekonomi, kemanusiaan, sosial dakwah, kesehatan, hingga lingkungan. Pengumpulan dana kemanusiaan harapannya semakin banyak menerima manfaat dan juga amanah dalam memberikan
