KABUPATEN LUMAJANG — Gunung Semeru yang berada di dua kabupaten di Jawa Timur yaitu Lumajang dan Malang mengalami erupsi pada Sabtu (4/12), diiringi oleh guguran awan panas yang mengarah ke Besuk Kobokan, Desa Sapiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Akibat erupsi ini, dua kecamatan di Lumajang yaitu Pronojiwo dan Candipuro mengalami hujan lumpur dan abu vulkanik sehingga gelap gulita. Warga yang panik berhamburan berusaha menyelamatkan diri ke tempat perlindungan yang aman.
Muhammadiyah melalui Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) langsung bergerak cepat untuk merespon kejadian tersebut. Ketua MDMC Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Budi Setiawan langsung memberikan instruksi kepada Divisi Tanggap Darurat Rehabillitasi dan Rekonstruksi (TDRR) MDMC untuk melakukan koordinasi respon tanggap darurat. Khusus kepada MDMC Kabupaten Lumajang, Budi Setiawan mengamanatkan untuk membentuk Pos Koordinasi (Poskor) dan melakukan kaji cepat kebutuhan warga terdampak. “Saya sudah menghubungi Saudara Anggit, Ketua MDMC Lumajang untuk segera membentuk Poskor (Pos Koordinasi) di PDM Lumajang. Demikian juga saya sudah menghubungi Ketua MDMC Jawa Timur,” ujar Budi Setiawan dalam video singkatnya.
Kepada para relawan MDMC di Jawa Timur, Budi menginstruksikan untuk segera melaksanakan tindakan kesiapsiagaan dibawah koordinasi Ketua MDMC Jawa Timur, Rofii. Sedangkan kepada para relawan MDMC di luar Jawa Timur, dia meminta mereka untuk siaga menunggu perintah jika dibutuhkan.
Menindaklanjuti instruksi tersebut, MDMC Kabupaten Lumajang langsung menetapkan Poskor relawan Muhammadiyah untuk tanggap darurat erupsi Gunung Semeru di Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Lumajang, Jalan Imam Sujai No. 17, Jogotrunan. Para personil MDMC Kabupaten Lumajang juga berkoordinasi dengan BPBD setempat dan menerjukan personil ke kawasan terdampak untuk melaksanakan kaji cepat situasi di lapangan. Sementara MDMC Jawa Timur mengkosolidasi semua sumber daya terdekat yang bisa dikerahkan untuk melaksanakan respon tanggap darurat.
Relawan Muhammadiyah dari Angkatan Muda Muda Muhammadiyah, Rumah Sakit Muhammadiyah dan Perguruan Tinggi Muhammadiyah yang ada di sekitar Semeru dan Jawa Timur merupakan tim-tim yang sudah terlatih dan berpengalaman dalam pendampingan warga terdampak bencana. Juga profesionalisme Lazismu di area Jawa Timur yg sudah sangat siap dalam mendukung operasi tanggap darurat bencana.
Persiapan mendukung respon tanggap darurat erupsi Gunung Semeru juga dilakukan oleh MDMC Jawa Tengah. Naibul Umam selaku Ketua MDMC Jawa Tengah sudah memberi instruksi kepada MDMC di kawasan Solo Raya untuk menyiapkan tim respon tanggap darurat dan akan melakukan koordinasi malam ini juga. “Untuk menyiapkan tim respon tanggap darurat dan akan melakukan koordinasi,” ujar Naibul.
Sementara itu, Lazismu PP Muhammadiyah langsung bergerak untuk melakukan penggalangan dana guna mendukung operasi kemanusiaan ini. Direktur Penghimpunan Lazismu PP Muhammadiyah, Edi Muktiono mengajak untuk membantu para warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru tersebut. “Kami mengajak kepada seluruh warga peryarikatan khususnya dan masyarakat umum untuk membantu para korban yang sedang terdampak saat ini karena mereka sangat membutuhkan bantuan dari kita. Lazismu dengan program Indonesia Siaga selalu siap siaga untuk memberikan bantuan terbaiknya kepada mereka,” ajaknya.
Ia pun menambahkan, bantuan dapat disalurkan melalui Lazismu, baik melalui web atau menghubungi langsung call center Lazismu. “Mari kita bantu saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah baik itu banjir, tanah longsor ataupun erupsi gunung dengan mengunjungi web lazismu atau call center lazismu 08561626222,” ujarnya.
PP Muhammadiyah juga menyampaikan belasungkawa atas korban dan warga meninggal akibat letusan gunung Semeru Lumajang Jawa Timur. “Semoga yang meninggal ditempatkan sebagai syahid dan diterima di sisi Allah. Sementara korban luka atau lainnya dapat tertangani dengan baik. Kepada para pengungsi agar sabar dan memperoleh pelayanan yang baik,” ucap Haedar Nashir selaku Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada Sabtu (12/4).
Haedar juga berpesan kepada segenap komponen Muhammadiyah khususnya Lembaga Penanggulangan Bencana atau MDMC sebagaimana peran yang selama ini dijalankan diharapkan dapat meringankan saudara-saudara yang tertimpa musibah Gunung Semeru dengan semestinya. “Kami berharap pemerintah pusat, provinsi, dan daerah setempat dengan sigap dapat melakukan langkah-langkah mitigasi yang seksama. Kepada semua warga di Lumajang dan sekitar Semeru agar tetap waspada dan saling menggalang kebersamaan,” pesan Haedar.
[PR Lazismu PP Muhammadiyah]