YOGYAKARTA — Lazismu DIY mengadakan pertemuan sinergis dengan Majelis Lembaga dan Ortom (MLO) PWM DIY melalui zoom meeting, Senin (28/6). Pada pertemuan tersebut disampaikan program kerja sama lintas bidang dalam lingkup Muhammadiyah DIY sebagai gerakan dakwah yang akan memberikan kemaslahatan umat.
Pertemuan sebagai tindak lanjut program “One Day with Lazismu” ini akan memberikan support dana kepada MLO yang akan dijadikan program 6 pilar berkolaborasi dengan Lazismu DIY. Enam pilar itu adalah Pilar Pendidikan, Pilar Ekonomi, Pilar Kesehatan, Pilar Sosial dan Kemanusiaan, Pilar Keagamaan, dan Pilar Lingkungan.
“Majelis dan ortom betul-betul sinergi atas potensi program-program yang dicanangkan, baik untuk penghimpunan ataupun pentasyarufan. Lazismu bertekad membantu untuk sukses program dan sukses penghimpunan,” ujar Cahyono Ketua Lazismu DIY.
Alokasi dana program MLO bersumber dari penghimpunan zakat, infaq, dan shodaqoh (ZIS) selama satu semester dari Januari hingga Juni 2021. “Pemanfaatannya sesuai dengan asnaf,” jelas Misbah, Wakil Ketua Lazismu DIY.
“Dana dari zakat, infaq, dan shodaqoh, maka alokasi sesuai asnaf. Pemanfaatan dan pelaporannya menyesuaikan dana sesuai kebutuhan asnaf untuk kebutuhan audit syariah. MLO diharap bisa menyesuaikan program 6 pilar dari sumber dana ZIS,” paparnya.
Dana untuk alokasi program sebesar Rp 343.971.758 merupakan sinergi dakwah antara Lazismu DIY dengan MLO PWM DIY. Diharapkan, program dikemas dengan baik agar pemanfaatan jelas dan terarah.
Dede Haris, Bendahara PWM DIY, mengatakan bahwa program harus terarah sesuai kebutuhan Lazismu, dana bisa dimanfaatan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan bersama. Sudah saatnya MLO sinergi agar dikemas dalam program dengan baik, kerja sama dalam berbagai pihak agar dakwah persyarikatan yang didanai Lazismu menjadi pencapaian terbaik dengan adanya program-program besar,” jelasnya.
Ketua PWM DIY, Gita Danupranata, berharap Lazismu tetap mendukung program dakwah persyarikatan. Lazismu mendukung dakwah-dakwah persyarikatan, indeks pencapaian sudah jelas. MLO bisa mengakses dana sesuai adminitrasi pengajuan dana program.
“Adanya kolaborasi lintas bidang sudah terjadi di berbagai daerah. Kerja sama antarbidang menghasilkan capaian cukup besar seperti terbangunnya rumah sakit, sekolah, panti asuhan, dan sebagainya,” katanya. (*)
