Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) DIY bersama lazismu DIY, LLHPB PWA DIY kembali distribusikan Alat Pelindung Diri (APD) ke 3 Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah di DIY pada Kamis, (16/4/2020). Tiga RS tersebut adalah RS PKU Yogyakarta, RS PKU Muhammadiyah Gamping dan RS PKU Muhammadiyah Bantul.
Penyaluran kali ini MCCC DIY menyerahkan sebanyak 200 pcs untuk RS PKU Yogyakarta, RS PKU Muhammadiyah Gamping 100 pcs, dan RS PKU Muhammadiyah Bantul 150 pcs.
Purwadi Ketua MCCC DIY menerangkan semoga APD yang diberikan bermanfaat dan memberikan perlindungan kepada petugas kesehatan yang memberikan pertolongan kepada saudara kita yang terpapar covid-19. Purwadi juga mengajak donasi untuk bersama-sama peduli terhadap wabah covid-19.
Hal yang sama juga disampaikan pengarah MCCC DIY Arif Jamali Muis, dirinya mengatakan baju hazmat diperlukan oleh dokter, perawat dan tenaga medis lainnya di rumah sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah. “baju hazmat itu sangat sedikit untuk kebutuhan saat ini.” Ungkapnya.
Lebih lanjut, saat ini pihaknya telah mendata seluruh rumah sakit dan klinik Muhammadiyah dan Aisyiyah di DIY soal kebutuhan peralatan. “Semuanya telah mengajukan peralatan yang dibutuhkan untuk penanganan Covid-19.” Katanya.
Selain itu, bagi rumah sakit yang ditunjuk menjadi rujukan pasien Covid-19 akan menerima bantuan peralatan dari pemerintah, tapi rumah sakit dan klinik lainnya yang tidak masuk rujukan ternyata juga menangani pasien ODP dan PDP. ODP adalah orang dalam pantauan. PDP adalah pasien dalam pantauan.
Ketika ada pasien yang berstatus itu berobat ke RS dan Klinik Muhammadiyah maka semua penanganan memakai protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah seperti memakai baju hazmat, sarung tangan karet, dan lainnya.
Pasien tiap hari berdatangan sehingga sewaktu-waktu ada yang diduga terpapar Korona langsung ditangani dengan alat pelindung diri (APD) yang sekali pakai itu.
Pengadaan APD di tengah wabah Korona ini sangat tinggi. Apalagi semua barang itu harganya naik drastis. Semua pengeluaran biaya ini ditanggung oleh rumah sakit dan klinik sendiri.
“Jadi beban biaya rumah sakit dan klinik sekarang ini sangat tinggi selain operasional sehari-hari.” Imbuhnya.
Karena itu, MCCC PWM DIY akan fundrising ke masyarakat untuk membantu pengadaan APD yang dibutuhkan untuk relawan medis. “Mereka bekerja di garda depan rentan tertular virus dari pasien karena itu pengadaan APD kebutuhan mutlak.” Ungkap Arif Jamali.
Menurutnya, bagi warga masyarakat yang berkenan berjuang bersama MCCC PWM DIY bisa berdonasi ke Lazismu DIY.
Lazismu DIY mengajak masyarakat ikut berpartisipasi dengan memberikan bantuan berupa donasi untuk pencegahan penyebaran Covid-19 melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) DIY
Rekening donasi Bank:
🏦 Mega Syariah : 1000 175 999 a.n Lazismu DIY
🏦 BNI Syariah : 045 2599 825 a.n Lazismu DIY
Gunakan kode “028” diakhir nominal. Contoh Rp. 1.000.028
📞 konfirmasi donasi 082138339339 (Lazismu DIY) donasi bisa antar jemput